Thursday 12 March 2009



Rabu, 11 Maret 2009

Drive / Direktori pada Linux

Drive A, B, C, dst, pada Windows.
Linux tidak mempunyai sistem drive A, B , C, dst seperti pada Windows. Sistem operasi Linux tidak untuk mengeja alphabet A - Z, tetapi Linux mengenal komputer dengan direktorinya, mulai harddisk, floppy disk drive, CD-ROOM, dll.
Misal penamaan CD-ROOM pada direktori
/mnt/cdrom
/mnt/floppy


Linux menggunakan (/) forward slash, berbeda dengan Windows ygmenggunkan (\) backward slash.

Linux bersifat case-sensitive. Perbedaan arti pada penulisan huruf besar dan kecil.

Linux tidak mempunyai (.exe).
Linux mempunyai sistem executable file tersendiri, untuk mengetahui suatu file bisa di execute tau tidak, adalah pada attribut file yang bersangkutan.
Untuk mengetahui nya bisa dari perintah ls -l atau chmood.

Linux mempunyai banyak GUI ( Graphical User Interface). KDE, GNOME, Sawfish, Enlightenment, dll.
Tidak seperti Windows yang hanya mempunyi 1 GUI. GUI Windows 98 tidak bisa mempunyai GUI Windows 2000 ataw GUI Windows XP.
Window pada Linux adalah Xwindow. Pada Xwindow Linuxer bisa menjalankan KDE atau GNOME atau bertukar sesuai keinginan.

DOS Promt pada MS Windows, console atau terminal pada Linux.
Seperti pemrograman untuk autoexe.bat, pada console akan di temui apa yang di namakan pemrograman shell.

Linux memiliki perintah yang berbeda dengan Windows.
Banyak aplikasi Linux yang menggunakan nama-nama yang aneh tetapi powerful, seperti Dia, SWAT dan masih banyak lagi.

Bahasa pemrograman pada Windows, harus membeli terlebih dahulu program tersebut. Dan server pada jaringan Windows harus membeli program server tersebut.
Ketika Linuxer membeli atau mendownload paket Linux, sudah di lengkapi dengan berbagai macam aplikasi dan bahasa pemrograman.
C, C++, Perl, PHP, Pyton. Databade server MySql, PostgreSql. Pemrograman Visual seperti Glade, Kdevelop, Qt. Program server seperti Apache Web Server, mail server, DNS server, Proxy server, Firewall yang akan melindungi komputer saat surfing di internet.